Anatomi Organ Retroperitoneal

•       Rongga retroperitoneum adalah  ruangan yang terbentuk dari:

–      diafragma pada sisi superior,

–      peritoneum pada sisi anterior,

–      m. tranversus abdominis pada sisi lateral,

–      otot dinding abdomen dorsal pada sisi posterior,

–      rongga pelvis ekstraperitoneal pada sisi inferior.

•       Pada dinding abdoment dorsal terdapat tiga pasang otot:

M. psoas mayor , minor

M. quadratus Lumbrum

M. iliacus

Lumbodorsal Incision

Insisi vertikal lateral dari M. sacrospinalis dan M. quadratus lumborum

•     Pada dinding lateral terdapat tiga pasang otot:

M. external oblique,

M. internal oblique, dan

M transversus abdominis

Pelindung organ abdomen

•     Costa 10,11 dan 12 terkait erat dengan adrenal dan ginjal, cedera pada bangunan ini berkorelasi dengan cedera pada organ retroperioneal.

•     Batas-batas pleura :

tulang rusuk 8 di anterior

tulang rusuk 10 di linea midaxillaris

tulang rusuk-12 di posterior.

·      Sayatan pada atau di atas tulang rusuk 11 atau 12 berisiko mencederai pleura.

·      Sistem drainase rongga peritoneal kembali masuk ke jantung melalui duktus toraksikus.

·      Tiga bidang nodal utama:

•  Right paracaval (ureter-mid CVI),
•  interaortocaval (mid CVI-mid Aorta),
•  left para-aortic (mid Aorta-ureter).
• Persarafan autonom (simpatis dan parasimpatis) mempersarafi organ, pembuluh darah, kelenjar dan otot polos.
• Persarafan somatis mempersarafi kulit, otot dan sendi.
• Pars densending duodenum penting bagi urolog à dari  anterior ke hilus ginjal kanan dan pelvis renalis
• Pakreas dan ekornya  à adrenal kiri dan pole superior ginjal
• Kolon ascensde di flexura hepatica dan kolon descenden di flexura splenicus terdapat diatas ginjal ipsilateral

Adrenal Gland

•       Embriologis adrenal berbeda dari ginjal. Kelainan perkembangan tidak mempengaruhi yang lain.

•       Adrenal dibagi ke dalam medula dan korteks.

•       Medulla adrenal menerima input preganglionik simpatik yang merangsang pelepasan katekolamin dari sel-sel chromaffin meduler

•       Korteks adrenal terdiri dari tiga bidang berbeda: zona glomerulosa, zona fasciculata, dan zona reticularis

•       glomerulosa à mineralocorticoids (aldosteron)

•       fasciculata à glukokortikoid ( kortisol)

•       reticularis à steroid seks (androgen)

•       Kelenjar adrenal dewasa 3 sampai 5 cm dalam dimensi transversal terbesar dan beratnya sekitar 5 gram

•       Posisi kelenjar bilateral ini bervariasi dari kanan ke kiri, tapi kedua kelenjar tertutup dalam fasia perirenal (Gerota) dan dipisahkan dari kutub atas ginjal oleh lapisan jaringan ikat

Adrenal Vessel

•       Suplai arteri ke kelenjar adrenal berasal dari tiga sumber:

–      Superior, cabang dari arteri frenikus inferior mensuplai adrenal,

–      Cabang Tengah berasal langsung dari aorta.

–      Cabang dari arteri ginjal ipsilateral mensuplai kelenjar adrenal

•       Drainase vena

–      adrenal kanan à IVC

–      adrenal kiri à vena ginjal kiri.